Marilah kita tinggalkan kesibukan duniwi OL main facebook main ptc kita mengasih waktu sejenak untuk memperoleh pahala di bulan romadhon.
Sudah seharusnya bagi seorang muslim untuk tidak menyia nyiakan apalagi menyepelekan kedatangan bulan Romadhon, dan sebaliknya seharusya dia termasuk dalam barisan orang yang terdepan dan berlomba lomba dalam emnyambut dan mengisi bulan Romadhon dengan amalan amalan ketaatan, sebagaimana firman Alloh Azza wa Jalla, yang artinya :
“Dan pada yang demikian itulah hendaknya orang orang saling berlomba.” Al Muthafifin : 26
Maka diantara kiat dan cara yang paling baik dan paling selamat dalam menyambut bulan Romadhon yang mubarok adalah sebagai berikut :
*Pertama* : Mengikhlaskan niat pada amalan amalan dalam menyambut dan mengisi bulan Romadhon dengan semata mata mengharapkan wajah Alloh Ta’ala, mengharapkan ganjaran pahala dariNya., sebagaimana firman Nya :
Dan Rasululloh shollallohu ‘alaihi wa sallam bersabda
: “Sesungguhnya setiap amalan
tergantung dari niatnya dan setiap orang akan mendapatkan (pahala) dari apa yang dia niatkan. Barangsiapa yang hijrahnya
kepada Alloh dan RasulNya
maka hijrahnya itu adalah untuk Alloh dan RasulNya. Barangsiapa yang hijrahnya kepada dunia agar ia
bisa mendapatkannya atau kepada seorang perempuan agar ia dapat menikahinya,
maka hijrahnya adalah kepada apa yang ia hijrahkan (HR. Bukhori dan
Muslim)
*Kedua* : Berdoa kepada Alloh Azza wa Jalla agar dapat menjemput bulan Romadhon dalam keadaan sehat wal afiat untuk dapat giat dalam melaksanakan ibadah puasa, sholat (qiyamul lail), membaca Al Qur’an, mentadhaburinya dan Berdzikir.
*Ketiga* : Bergembira dan merasa senang dengan kedatangan bulan Romadhon sebagaimana dilakukan oleh Rasululloh Shollallohu ‘alaihi wa sallam dimana beliau Shollallohu ‘alaihi wa sallam berkata kepada para shohabatnya radhiyallohu ‘anhum :
*Keempat* : Bertekad serta menyusun rencana dan strategi untuk mendapatkan faidah dari bulan ini.
*Kelima* : Membulatkan kesungguhan tekad untuk mengisi dan memakmurkan waktu waktunya dengan amalan amalan shalih. Kalau seseorang benar benar memiliki kesungguhan dan kejujuran terhadap Allah, pastilah Allah akan membantunya dalam ketaatan dan memudahkan baginya jalan jalan kebaikan, Allah SubhanaHu wa Ta’ala berfirman :
*Keenam* : Mempersiapkan ilmu dan pemahaman fikih tentang hukum hukum yang berkaitan dengan bulan Ramadhan. Sebab merupakan kewajiban seorang muslim untuk beribadah kepada Alloh Ta’ala dengan ilmu dan tidak ada alasan baginya untuk tidak mengetahui akan hal hal yang Alloh wajibkan atasnya, dan diantaranya adalah puasa Ramadhan.
*Ketujuh* : bertekad untuk meninggalkan dosa dosa dan kejahatan dan bertekad untuk bertaubat dengan taubat yang sebenar benarnya dan berlepas diri dari segala dosa serta untuk tidak kembali kepada dosa dan maksiat tersebut. Sebab bulan Ramadhan adalah bulan untuk bertaubat. Alloh Ta’ala berfirman : “Dan bertaubatlah kamu sekalian kepada Alloh wahai orang orang yang beriman supaya kamu beruntung” (An Nur 31)
*Kedelapan* : Persiapan rohani dan jiwa dengan membaca
buku buku, majalah, berita tabloid agama atau mendengarkan kaset kaset ceramah atau pelajaran dari para ulama ahli sunnah dan dai dai yang mengajak kepada tauhid dan sunnah, yang pada semuanya menjelaskan keutamaan dan hukum hukum puasa sehingga jiwa menjadi siap untuk beramal ketaatan.
*Kesembilan* : Mempersiapkan sejak dini kebutuhan kebutuhan diri dan keluarga berupa bahan makanan selama Romadhon maupun untuk Idul Fitri, agar waktu untuk melakukan ibadah dibulan Romadhon lebih luas dan kegiatanpun lebih terkonsentrasi semaksimal mungkin.
Demikianlah sekilas tentang apa yang dapat dilakukan oleh seorang muslim sebagai persiapan baginya untuk menyambut bulan Romadhon dan mengisinya dengan amalan malan yang sholih sehingga dia dapat keluar dari bulan Romadhon nantinya sebagai orang yang sukses, benar benar kembali kepada fitrohnya sebagai orang yang bersih, benar benar suci dari noda noda dan telah menuai pahala yang sangat berlipat ganda.
wallohu a’lam bish showab